Mengingat ketatnya persaingan yang dihadapi produk ekspor Indonesia termasuk UKM, maka Indonesia mengambil langkah-langkah strategis, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Langkah-langkah strategis jangka panjang diantaranya diarahkan untuk mengembangkan sumber daya manusia, teknologi dan jaringan bisnis secara global. Sedangkan langkah-langkah strategis jangka pendek diantaranya, melakukan diversifikasi produk, menjalin kerjasama dengan pemerintah dan perusahaan besar, produksi, memperkuat akses ke sumber-sumber informasi dan perbaikan mutu.
Pengklasifikasian
tugas merupakan salah satu cara membekali agar koperasi siap menghadapi era
globalisasi. Setidaknya koperasi membagi/memecah kedalam beberapa sector
(sector produsen, sector konsumen, sector kredit dan jasa keuangan). Hal
tersebut dilakuan agar pengurus koperasi lebih fokus pada tujuan yang akan
dilakukan sesuai kebutuhan anggota koperasi. Selain bekal untuk koperasi
agar dapat go Internasional juga dilakukan pembekalan kepada para pengurus.
Seperti telah sipaparkan sebelumnya, kepengurusan merupakan salah satu
indikator penting dalam koperasi. Para pengurus, pemimpin, serta para anggota
koperasi harus diberi pemahaman lebih dalam tentang koperasi. Hal tersebut
menjadi dasar segala aktifitas koperasi. Karena dengan mengetahui koperasi
lebih mendalam, pemimpin, pengurus, serta para anggota akan memiliki
rencana-rencana kedepan agar koperasi menjadi lebih populer dimasyarakat. Tidak
hanya memahami secara utuh tentang perkoperasian, pemimpin , pengurus, serta
anggota koperasi juga harus memiliki kesungguhan dalam pengelolaan koperasi.
Sebaiknya dalam pemilihan kepengurusan dicari seseorang yang amanah, jujur dan
bertanggung jawab atas semua yang terjadi di koperasi. Transparan dalam pengelolaan
koperasi juga dapat membuat koperasi menjadi semakin lebih kokoh, karena tidak
akan ada kecurigaan yang muncul dari para anggota.
Adapun Srategi Agar Koperasi Bisa Go Internasional
Meningkatkan capacity
building
Capacity building di
koperasi merupakan sebuah keharusan, terutama dalam pengembangan teknologi,
sistem operasi organisasi dan instrument organisasi serta—yang terpenting
ialah—bagaimana koperasi bisa mengembangkan sumber daya manusia yang tersedia.
Perhatian terhadap ketiga faktor ini harus menjadi fokus utama koperasi untuk
mampu bersaing dengan alternatif bentuk institusi ekonomi lain. Ketiga hal ini
akan menjadi pilar yang kokoh bagi koperasi untuk bisa terus mengembangkan
sayap-sayap bisnis yang bisa dijalankan koperasi dengan tetap berusaha
berkontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas serta anggota
koperasi itu sendiri.
Memiliki database koperasi
yang komprehensif
Melihat jauh
tertinggalnya koperasi dibandingkan institusi ekonomi lainnya, rasanya sudah
waktunya bagi pemerintah, dalam hal ini Kemenkop dan UKM, memiliki database lengkap
dengan detail yang dimiliki. Misalnya, jumlah koperasi produsen menurut
komoditi, daerah, bentuk, serta orientasi pasar seperti yang dilakukan oleh FAO
untuk data pertanian dunia dan perbankan nasional untuk data debitur. Hal ini
tentunya jelas sangat berguna karena informasi yang didapatkan jika
dimanfaatkan dan diolah dengan baik dapat memberikan manfaat bagi perkembangan
koperasi di masa yang akan datang.
Membuat standar
manajemen tata kelola dan strategi umum koperasi
Dengan tata kelola
yang baik serta strategi umum yang biasa digunakan oleh korporat swasta, maka
sedikit banyaknya koperasi dapat mengejar ketertinggalan dalam proses operasi
yang dilakukan selama ini. Apalagi jika koperasi dapat menerapkan teknologi
jaringan informasi yang banyak dilakukan oleh swasta, hal ini akan sangat
mengangkat kinerja dan produktifitas bisnis dari koperasi Indonesia.
Srategi Agar
UKM Bisa Go Internasional
Penciptaan Iklim Usaha
yang Kondusif
Pemerintah perlu mengupayakan terciptanya iklim yang kondusif antara lain dengan mengusahakan ketenteraman dan keamanan berusaha serta penyederhanaan prosedur perijinan usaha, keringanan pajak dan sebagainya.
Pemerintah perlu mengupayakan terciptanya iklim yang kondusif antara lain dengan mengusahakan ketenteraman dan keamanan berusaha serta penyederhanaan prosedur perijinan usaha, keringanan pajak dan sebagainya.
Perlindungan Usaha
Jenis-jenis usaha tertentu, terutama jenis usaha tradisional yang merupakan usaha golongan ekonomi lemah, harus mendapatkan perlindungan dari pemerintah, baik itu melalui undang-undang maupun peraturan pemerintah yang bermuara kepada saling menguntungkan (win-win solution).
Jenis-jenis usaha tertentu, terutama jenis usaha tradisional yang merupakan usaha golongan ekonomi lemah, harus mendapatkan perlindungan dari pemerintah, baik itu melalui undang-undang maupun peraturan pemerintah yang bermuara kepada saling menguntungkan (win-win solution).
Pengembangan Kemitraan
Perlu dikembangkan kemitraan yang saling membantu antar UKM, atau antara UKM dengan pengusaha besar di dalam negeri maupun di luar negeri, untuk menghindarkan terjadinya monopoli dalam usaha. Selain itu, juga untuk memperluas pangsa pasar dan pengelolaan bisnis yang lebih efisien. Dengan demikian, UKM akan mempunyai kekuatan dalam bersaing dengan pelaku bisnis lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri.
Perlu dikembangkan kemitraan yang saling membantu antar UKM, atau antara UKM dengan pengusaha besar di dalam negeri maupun di luar negeri, untuk menghindarkan terjadinya monopoli dalam usaha. Selain itu, juga untuk memperluas pangsa pasar dan pengelolaan bisnis yang lebih efisien. Dengan demikian, UKM akan mempunyai kekuatan dalam bersaing dengan pelaku bisnis lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri.
Pelatihan
Pemerintah perlu meningkatkan pelatihan bagi UKM baik dalam aspek kewiraswastaan, manajemen, administrasi dan pengetahuan serta keterampilannya dalam pengembangan usahanya. Selain itu, juga perlu diberi kesempatan untuk menerapkan hasil pelatihan di lapangan untuk mempraktekkan teori melalui pengembangan kemitraan rintisan.
Pemerintah perlu meningkatkan pelatihan bagi UKM baik dalam aspek kewiraswastaan, manajemen, administrasi dan pengetahuan serta keterampilannya dalam pengembangan usahanya. Selain itu, juga perlu diberi kesempatan untuk menerapkan hasil pelatihan di lapangan untuk mempraktekkan teori melalui pengembangan kemitraan rintisan.
Membentuk Lembaga Khusus
Perlu dibangun suatu lembaga yang khusus bertanggung jawab dalam mengkoordinasikan semua kegiatan yang berkaitan dengan upaya penumbuhkembangan UKM dan juga berfungsi untuk mencari solusi dalam rangka mengatasi permasalahan baik internal maupun eksternal yang dihadapi oleh UKM.
Perlu dibangun suatu lembaga yang khusus bertanggung jawab dalam mengkoordinasikan semua kegiatan yang berkaitan dengan upaya penumbuhkembangan UKM dan juga berfungsi untuk mencari solusi dalam rangka mengatasi permasalahan baik internal maupun eksternal yang dihadapi oleh UKM.
Memantapkan Asosiasi
Asosiasi yang telah ada perlu diperkuat, untuk meningkatkan perannya antara lain dalam pengembangan jaringan informasi usaha yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan usaha bagi anggotanya.
Asosiasi yang telah ada perlu diperkuat, untuk meningkatkan perannya antara lain dalam pengembangan jaringan informasi usaha yang sangat dibutuhkan untuk pengembangan usaha bagi anggotanya.
Mengembangkan Promosi
Guna lebih mempercepat proses kemitraan antara UKM dengan usaha besar diperlukan media khusus dalam upaya mempromosikan produk-produk yang dihasilkan. Disamping itu, perlu juga diadakan talk show antara asosiasi dengan mitra usahanya.
Guna lebih mempercepat proses kemitraan antara UKM dengan usaha besar diperlukan media khusus dalam upaya mempromosikan produk-produk yang dihasilkan. Disamping itu, perlu juga diadakan talk show antara asosiasi dengan mitra usahanya.
Mengembangkan Kerjasama yang Setara
Perlu adanya kerjasama atau koordinasi yang serasi antara pemerintah dengan dunia usaha (UKM) untuk menginventarisir berbagai isu-isu mutakhir yang terkait dengan perkembangan usaha.
Perlu adanya kerjasama atau koordinasi yang serasi antara pemerintah dengan dunia usaha (UKM) untuk menginventarisir berbagai isu-isu mutakhir yang terkait dengan perkembangan usaha.
Mengembangkan Sarana dan Prasarana
Perlu adanya pengalokasian tempat usaha bagi UKM di tempat-tempat yang strategis sehingga dapat menambah potensi berkembang bagi UKM tersebut. ( Galeriukm).
Perlu adanya pengalokasian tempat usaha bagi UKM di tempat-tempat yang strategis sehingga dapat menambah potensi berkembang bagi UKM tersebut. ( Galeriukm).
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar